Sabtu, 25 Agustus 2012


3 syarat eksport sarang burung walet ke China

UTUSAN.COM.MY-Kuala Lumpur - 17 Jan. - Mulai tahun ini, Departemen Pertanian dan Industri Asas Tani Malaysia mengatur tiga Persyaratan terhadap pengusaha-pengusaha sarang burung walet untuk mengekspor produk tersebut ke Cina.Menterinya, Datuk Seri Noh Omar mengatakan, pengusaha tersebut harus mendapatkan sertifikat sertifikasi dari Departemen Kesehatan, Departemen Layanan Kedokteran Hewan dan Komisi Komunikasi dan Multimedia (SKMM) sekaligus melayakkan mereka mendapatkan sertifikasi merek 1Malaysia Best pada setiap produk tersebut.Katanya, ia bertujuan memastikan kualitas sarang burung tersebut memenuhi standar yang ditetapkan oleh pemerintah Cina.
"Sertifikat dari Departemen Kesehatan dan Departemen Layanan Kedokteran Hewan adalah untuk memastikan sarang burung tersebut tidak risiko infeksi hewan dan aman untuk dimakan."Sementara sertifikat identifikasi frekuensi radio (RFID) dari SKMM diperlukan untuk memungkinkan sarang burung walet yang bermasalah terdeteksi menggunakan gelombang frekuensi radio untuk menentukan lokasi 'rumah' sarang burung tersebut," katanya.Beliau berkata demikian pada konferensi pers setelah meresmikan Pusat Dagangan dan Depositori Sarang Burung autentik 1Malaysia satu di Puchong dekat sini semalam.Menurut Noh, perusahaan tersebut juga harus mengidentifikasi perusahaan di Cina sebagai mitra bisnis untuk memudahkan ekspor sarang burung walet dari Malaysia dipantau."Perusahaan di Cina itu pula harus melakukan promosi bahwa hanya produk sarang burung walet merek 1Malaysia Best saja yang dijamin kualitasnya dan aman untuk dimakan," ujarnya.Lanjutnya, antara lain, tindakan tersebut akan mengembalikan kembali industri tersebut yang mengalami masalah pemasaran ke luar negeri akibat klaim produk itu memiliki konten nitrit yang dapat membahayakan kesehatan."Pada 2011, pemerintah Cina telah melaksanakan penegakan konten nitrit nol yang mengakibatkan kejatuhan mendadak harga sarang burung walet sehingga ke tingkat 50 persen," ujarnya.Menjelaskan lebih lanjut mengenai kebijakan pemerintah China tersebut, beliau berkata, ketika ini Departemen Kesehatan kedua negara sedang berdiskusi untuk mencapai kata sepakat tentang isi nitrit yang diizinkan.Sementera itu, katanya, kementerian itu juga akan melaksanakan penegakan hukum untuk mengontrol setiap orang termasuk wisatawan membawa sarang burung walet lebih dari satu kilogram ke luar negara.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar