Sabtu, 25 Agustus 2012

MOTO GP



Getty Images
Brno - Pebalap Yamaha Tech 3, Cal Crutchlow, tampil sangat baik di sesikualifikasi MotoGP Ceko. Menempati urutan kedua, dia mendapatkan hasil kualifikasi terbaik dalam kariernya di kelas MotoGP.

Di Sirkuit Brno, Sabtu (25/8/2012) malam WIB, Crutchlow membukukan waktu 1 menit 55,995 detik. Dia cuma kalah 0,196 detik dari Jorge Lorenzo yang merebut pole position.

Capaian ini jadi balasan dari Crutchlow kepada timnya atas kontrak baru yang baru saja dia dapatkan.

"Saya sangat senang bisa mencatat hasil kualifikasi terbaik di ajang MotoGP dan momennya juga tak bisa lebih baik lagi karena saja baru menandatangani kontrak baru dengan Monster Yamaha Tech 3," seru Crutchlow di situs resmi MotoGP.

"Ini adalah cara yang sempurna untuk membayar kepercayaan yang ditunjukkan oleh Tech 3, Yamaha, dan Monster," lanjutnya.

"Sekali lagi, hari ini kami mendemonstrasikan betapa kompetitifnya paket yang kami miliki dan ini adalah salah satu alasan kenapa saya berkomitmen kepada Tim Yamaha Tech 3," kata rider asal Inggris ini.

3 syarat eksport sarang burung walet ke China

UTUSAN.COM.MY-Kuala Lumpur - 17 Jan. - Mulai tahun ini, Departemen Pertanian dan Industri Asas Tani Malaysia mengatur tiga Persyaratan terhadap pengusaha-pengusaha sarang burung walet untuk mengekspor produk tersebut ke Cina.Menterinya, Datuk Seri Noh Omar mengatakan, pengusaha tersebut harus mendapatkan sertifikat sertifikasi dari Departemen Kesehatan, Departemen Layanan Kedokteran Hewan dan Komisi Komunikasi dan Multimedia (SKMM) sekaligus melayakkan mereka mendapatkan sertifikasi merek 1Malaysia Best pada setiap produk tersebut.Katanya, ia bertujuan memastikan kualitas sarang burung tersebut memenuhi standar yang ditetapkan oleh pemerintah Cina.
"Sertifikat dari Departemen Kesehatan dan Departemen Layanan Kedokteran Hewan adalah untuk memastikan sarang burung tersebut tidak risiko infeksi hewan dan aman untuk dimakan."Sementara sertifikat identifikasi frekuensi radio (RFID) dari SKMM diperlukan untuk memungkinkan sarang burung walet yang bermasalah terdeteksi menggunakan gelombang frekuensi radio untuk menentukan lokasi 'rumah' sarang burung tersebut," katanya.Beliau berkata demikian pada konferensi pers setelah meresmikan Pusat Dagangan dan Depositori Sarang Burung autentik 1Malaysia satu di Puchong dekat sini semalam.Menurut Noh, perusahaan tersebut juga harus mengidentifikasi perusahaan di Cina sebagai mitra bisnis untuk memudahkan ekspor sarang burung walet dari Malaysia dipantau."Perusahaan di Cina itu pula harus melakukan promosi bahwa hanya produk sarang burung walet merek 1Malaysia Best saja yang dijamin kualitasnya dan aman untuk dimakan," ujarnya.Lanjutnya, antara lain, tindakan tersebut akan mengembalikan kembali industri tersebut yang mengalami masalah pemasaran ke luar negeri akibat klaim produk itu memiliki konten nitrit yang dapat membahayakan kesehatan."Pada 2011, pemerintah Cina telah melaksanakan penegakan konten nitrit nol yang mengakibatkan kejatuhan mendadak harga sarang burung walet sehingga ke tingkat 50 persen," ujarnya.Menjelaskan lebih lanjut mengenai kebijakan pemerintah China tersebut, beliau berkata, ketika ini Departemen Kesehatan kedua negara sedang berdiskusi untuk mencapai kata sepakat tentang isi nitrit yang diizinkan.Sementera itu, katanya, kementerian itu juga akan melaksanakan penegakan hukum untuk mengontrol setiap orang termasuk wisatawan membawa sarang burung walet lebih dari satu kilogram ke luar negara.

sarang walet

Ekspor sarang burung walet ke China terhambat nitrit

Ekspor sarang burung walet ke China terhambat nitrit
sarang burung walet. shutterstock
 
1
Reporter: Pandasurya Wijaya
Dirjen Perdagangan Luar Negeri Kementerian Perdagangan Deddy Saleh menyampaikan saat ini ekspor sarang burung walet Indonesia ke China masih terhambat untuk perusahaan-perusahaan yang belum mendapatkan sertifikasi dari Badan Karantina Kementerian Pertanian.
"Ekspor sarang burung walet ke China dilarang karena ditemukan kandungan nitrit yang berlebihan sehingga dianggap membahayakan. Dari sarang-sarang burung walet itu mayoritas memang impor dari Indonesia," kata Deddy di Kementerian Perdagangan, Jakarta, Jumat (3/8).
Sejak Mei lalu, ekspor sarang burung walet Indonesia sudah dapat dilakukan secara langsung tanpa melalui perantara Malaysia lagi. Hal tersebut karena Indonesia-China sudah menandatangani protokol ekspor sarang walet tersebut.
Menurutnya, batas standar nitrit yang dibolehkan saat ini masih dibicarakan. Deddy juga menambahkan, hingga saat ini sudah ada 7 perusahaan yang memperoleh sertifikasi tersebut dan bisa mendapatkan izin ekspor sarang burung walet.
"Tahapannya jadi harus eksportir terdaftar dulu baru nanti dapat surat izin ekspornya bagi perusahaan yang sudah dapat sertifikasi," jelasnya.
Indonesia mempunyai potensi ekspor sarang burung walet sebesar 400 ton per tahun. Sembilan puluh persen sarang walet tersebut diekspor ke China dengan harga hingga Rp 37 juta per kilogram.
[rin]